Evening on the Volga – Isaac Levitan

Evening on the Volga   Isaac Levitan

Lukisan “Evening on the Volga” menarik perhatian pengunjung dengan singkatnya. Ini menggambarkan matahari terbenam awal musim panas, awan menutupi matahari, tetapi masih terang. Senja mendekat.

Sedikit jauh di cakrawala, Volga menyatu dengan langit, yang menciptakan perasaan bahwa permukaan air tidak ada habisnya. Gambarnya cukup tebal dan mengejutkan dengan realismenya. Berkat penampilan sungai yang megah, Anda berdiri di tepiannya. Di latar depan Anda dapat melihat pantai yang lembut, ditutupi dengan rumput langka namun cerah. Di pantai dekat air ada beberapa kapal penangkap ikan tua, tetapi tidak ada orang di dekatnya.

Pantai membentang jauh ke pedalaman. Tampaknya sungai itu tidak ada habisnya, ia melampaui tepi kanvas. Penulis menggambarkan lanskap sebagai sangat tenang, tetapi nada kebiruan yang dingin, yang sebagian besar hadir dalam gambar, menyembunyikan ketegangan dan kesedihan dalam diri mereka. Segala sesuatu di sini tidak bergerak – tidak ada angin, tidak ada riak di air.

Anda bisa merasakan kesejukan malam hari, aroma lumpur dan kesegaran yang berasal dari air. Langit menggantung sangat rendah, hampir menyentuh air. Awannya suram dan suram, menutupi hampir matahari terbenam. Tetapi sinar masih membuat jalan di balik awan sebelum benar-benar bersembunyi di balik cakrawala. Di latar belakang Anda dapat melihat pantai, teduh, di kejauhan sudah jatuh di atasnya.

Pekerjaan itu membawa filosofi absolut. Inilah kedalaman pengalaman, dan citra kesepian dan ketegangan. Penonton memiliki keinginan untuk berada di pantai ini, untuk berpikir tentang yang abadi, melihat ke suatu tempat di kejauhan, di mana langit dan sungai terhubung, matahari terbenam di cakrawala di mana kegelapan malam semakin dekat.