Marshes – Jacob van Ruisdal

Marshes   Jacob van Ruisdal

Reisdal adalah pelukis lanskap terbesar di masanya. Sekolah lansekap Belanda memiliki berbagai macam gambar alam, dan orang-orang selalu hadir di sana. Figur kecil gesit memuat atau menurunkan kapal, berburu di hutan, memenuhi jalan-jalan kota dan desa. Tetapi ada karya lain dari lukisan pemandangan, yang mewujudkan momen generalisasi filosofis.

Di antara kanvas ini adalah “Rawa”. Lukisan itu menggambarkan bagian gurun hutan, dibanjiri air. Pohon-pohon yang kuat dan sedikit bengkok menyapu mahkotanya yang megah ke langit, tetapi beberapa dari raksasa ini sudah mati, tidak memiliki daun. Begitulah pohon ek yang kuat dan dulunya indah yang jatuh ke rawa di sisi kanan kanvas, tetangganya masih berusaha melawan nasib, dan di sekitar mereka tumbuh tunas yang kuat. Perairan rawa yang gelap tidak bergerak, tetapi hampir semua permukaannya ditutupi dengan bunga hijau muda dari bunga lili air.

Hanya keluarga bebek liar yang berisik yang melanggar ketenangan dan keheningan di hutan tua. Sinar matahari nyaris tidak menembus rembesan yang lembab, dan hanya cahaya kecil yang menyinari permukaan air. Pohon oak kuno dan pohon muda merupakan perwujudan generasi baru yang sudah lama pergi dan terkutuk. Oleh karena itu, gambar tersebut memperoleh makna simbolis tersembunyi, di mana konten filosofisnya berada.