Pada akhir 90-an abad kesembilan belas, semua Rusia memulai jalur industrialisasi. Dalam hal ini, banyak petani terpaksa melakukan pekerjaan tambahan di kota. Abram Efimovich Arkhipov secara tidak sengaja melihat pemandangan kehidupan kota baru seperti itu, melewati lorong-lorong Moskow di area pasar Smolensk, ia melihat sosok bergerak di pintu ruang bawah tanah terbuka dan mencium aroma alkali dari cucian.
Melihat ke dalam ruangan yang dipenuhi uap, suara percikan air dan suara wanita, dia melihat beberapa wanita dari berbagai usia yang mencuci, menumbuk, meremas, dan mengguncang kanvas yang tak terhitung jumlahnya.
Artis itu bertemu dengan wanita dan mengundang mereka ke studionya untuk berpose untuk foto. Setelah lukisannya, “Pekerja harian di pengecoran besi”, yang memiliki resonansi besar pada pameran keliling ke-24, tema nasib seorang wanita pedesaan sederhana di Rusia menjadi bagi Arkhipov arti dari semua aktivitas artistiknya. Tidak ada yang memuliakan keindahan dan keaslian wanita petani utara sebagai Arkhipov dalam potretnya yang berwarna-warni dan indah dari sesama warga desa. Butuh beberapa tahun baginya untuk sampai pada versi final dari gambar ini.
Opsi pertama menggambarkan semua wanita dalam gerakan buruh mereka yang biasa. Pilihan kedua didasarkan pada kontras dari pengulangan mekanis dari gerakan rutin wanita yang bekerja dan binatu yang tidak bergerak dalam pose yang sangat ekspresif dari orang yang letih dan mematikan. Wajah, figur, postur, dan pakaian sangat individual sehingga Anda sudah lama mengenal wanita-wanita ini.
Komposisi gambar cenderung di masa depan ke jendela kecil yang memberikan cahaya redup melalui uap yang naik dari bak air panas. Wajah kukuh basah oleh keringat, pakaian uap dan air sabun, rambut, syal, tangan, dan wajah. Semua massa yang bergerak ini dibagi menjadi dua bagian oleh titik cahaya yang dilukis dengan indah di lantai yang basah. Umum perak-abu-abu dengan warna inklusi ungu-lilac mengingatkan ikon lama. Cara bergambar virtuoso, berkat keakuratan dan keandalan detail, menciptakan kesan ringan dan bebas.
Pada karirnya yang panjang dan sukses, Abram Yefimovich Arkhipov akan menulis banyak lukisan indah, cukup untuk mengingat kembali siklus “petani” potret wanita dalam gaun rakyat utara yang berwarna-warni, tetapi “Laundresses” akan tetap menjadi mahakarya yang indah, nilai yang sulit ditaksir terlalu tinggi. Nilai yang indah, psikologis dan artistik akan tetap menjadi milik Rusia.